ANALISIS DATA DALAM STATISTIK
Oleh: Wahyu Purhantara
1. Pengertian Analisis Data
Analisis
data diartikan sebagai upaya mengolah data menjadi informasi, sehingga
karakteristik atau sifat-sifat data tersebut dapat dengan mudah dipahami dan
bermanfaat untuk menjawab masalah-masalah yang berkaitan dengan kegiatan
penelitian. Dengan demikian, teknik analisis data dapat diartikan sebagai cara
melaksanakan analisis terhadap data, dengan tujuan mengolah data tersebut menjadi
informasi, sehingga karakteristik atau sifat-sifat datanya dapat dengan mudah
dipahami dan bermanfaat untuk menjawab masalah-masalah yang berkaitan dengan
kegiatan penelitian, baik berkaitan dengan deskripsi data maupun untuk membuat
induksi, atau menarik kesimpulan tentang karakteristik populasi (parameter)
berdasarkan data yang diperoleh dari sampel (statistik).
2. Tujuan
Analisis Data
(a)
Mendeskripsikan data, biasanya dalam bentuk frekuensi, ukuran tendensi sentral
maupun ukuran dispersi, sehingga dapat dipahami karakteristik datanya. Dalam
statistika, kegiatan mendeskripsikan data ini dibahas pada statistika
deskriptif.
(b) Membuat
induksi atau menarik kesimpulan tentang karakteristik populasi, atau
karakteristik populasi berdasarkan data yang diperoleh dari sampel (statistik).
Kesimpulan yang diambil ini bisanya dibuat berdasarkan
Pendugaan (estimasi)
dan pengujian hipotesis. Dalam statistika, kegiatan membuat induksi atau menarik
kesimpulan tentang karakteristik populasi atau sampel ini dibahas pada
statistika inferensial.
3. Langkah
dan Prosedur Analisis Data
(a) Tahap
mengumpulkan data, dilakukan melalui instrumen pengumpulan data.(b) Tahap
editing, yaitu memeriksa kejelasan dan kelengkapan pengisian instrumen
pengumpulan data. (c) Tahap koding, yaitu proses identifikasi dan klasifikasi
dari setiap pertanyaan yang terdapat dalam instrumen pengumpulan data menurut
variabel-variabel yang diteliti. (d) Tahap tabulasi data, yaitu mencatat atau
entri data ke dalam tabel induk penelitian. (e) Tahap pengujian kualitas data,
yaitu menguji validitas dan realiabilitas instrumen pengumpulan data. (f) Tahap
mendeskripsikan data, yaitu tabel frekuensi dan/atau diagram, serta berbagai
ukuran tendensi sentral, maupun ukuran dispersi. Tujuannya memahami
karakteristik data sampel penelitian. (g) Tahap pengujian hipotesis, yaitu
tahap pengujian terhadap proposisi-proposisi yang dibuat apakah proposisi
tersebut ditolak atau diterima, serta bermakna atau tidak. Atas dasar Pengujian
hipotesis inilah selanjutnya keputusan dibuat.
4. Macam
Analisis Data
Teknik
analisis data dalam penelitian, dibagi menjadi dua, yaitu teknik analisis data
diskriptif dan teknik analisis data inferensial. Teknik analisis data
penelitian secara deskriptif dilakukan melalui statistika deskritif, yaitu
statistik yang digunakan untuk menganalisis data dengan cara mendeskripsikan
atau menggambarkan data yang telah terkumpul sebagaimana adanya tanpa bermaksud
membuat generalisasi hasil penelitian. Temasuk dalam teknik analisis data
statistik deskriptif antara lain penyajian data melalui tabel, grafik, diagram,
persentase, frekuensi, perhitungan mean, median atau modus. Sementara
itu teknik analisis data inferensial dilakukan dengan statistik inferensial,
yaitu statistik.
Yang digunakan untuk menganalisis data dengan
membuat kesimpulan yang berlaku umum. Ciri analisis data inferensial adalah
digunakannya rumus statistik tertentu (misalnya uji t, uji F, dan lain
sebagainya). Hasil dari perhitungan rumus statistik inilah yang menjadi dasar
pembuatan generalisasi dari sampel bagi populasi. Dengan demikian, statistik
inferensial berfungsi untuk menggeneralisasikan hasil penelitian sampel bagi
populasi. Sesuai dengan fungsi tersebut maka statistik inferensial cocok untuk
penelitian sampel.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar